Langsung ke konten utama

Prepositions for Time and Place

Prepositions for Time and Place

Terkadang kita susah membedakan penggunaan on, at and in pada hari (days) atau tempat (places). Dibawah ini penjelasan mengenai pemakaiannya.

At digunakan pada noon, night, midnight, and with the time of day, untuk waktu yang spesifik:
Exp:
• It’s not safe to travel at night.
• The movie starts at 6 p.m.

On digunakan pada hari (days) dan tanggal:
Exp:
• I will pick up Dave on Monday.
• Gina’s family went vacation on last Sunday.

In is used with other parts of the day, with months, with years, with seasons, untuk penanda waktu dalam hari, bulan, tahun, abad dan periode yang panjang:
Exp:
• He likes to fishing in the afternoons. 
• Angelia graduated in 1999.
• The flowers will bloom in spring.

Waktu yang lama
Untuk menunjukkan waktu yang lama, Bahasa Inggris menggunakan kata depan berikut ini: since, for, by, from—to, from-until, during,(with)in
Exp:
• Jon has been gone since two days ago. (Jon left two days ago and has not returned.) 
• Sebastian is going to Paris for ten days. (Sebastian will spend ten days there.)
• The project did from July to September. (Beginning in July and ending in September.)
• The decorations were up from spring until fall. (Beginning in spring and ending in fall.)
• I watch the drama during the night. (For some period of time in the night.)
• We must finish the project within three months. (No longer than three months.)

Place
Untuk menunjukkan tempat, menggunakan kata depan berikut ini:

'In' digunakan untuk menunjukkan tempat yang lebih umum, tempat atau lokasi, desa, kota, negara, provinsi, benua, gunung, bagunan, gedung, dan area lainnya.

'On' digunakan untuk menyatakan lokasi yang lebih spesifik, untuk jalan, transportasi publik, obyek yang merupakan satu kesatuan, planet, perairan, dan lainnya.

'At' digunakan untuk menyatakan tempat yang sangat spesifik, lokasi yang sudah jelas, dan alamat lengkap.

Exp:
- in Denpasar
- on Jalan Diponegoro, Denpasar
- at Jalan Diponegoro 88X, Denpasar..

Lebih tinggi dari suatu titik 
Untuk menunjukkan bawha objek lebih tinggi dari titik tertentu, memakai kata depan: over, above.
Exp:
• The birds fly over my house.
• Hang that picture above the desk.
• Lebih rendah dari suatu titik.

Untuk menunjukkan bawha objek lebih rendah dari titik tertentu, memakai kata depan: under, underneath, beneath, below.
Exp:
• The root grows under the ground.
• The child hid underneath the blanket.
• Sinta and I are sitting in the shade beneath the branches.
• The valley is below sea level.

Mendekati suatu titik
Untuk menunjukkan bawha objek dekat dengan titik tertentu, memakai kata depan: near, by, next to, between, among, opposite.
Exp:
• She buys the meal near the office.
• Tina lives next to my house.
• The tree is between my pool and the kitchen.
• I am looking for a bag among this stores.
• The computer that I always use is opposite the desk.

Words of position:
at, on, in = di
in front of = di depan
near = dekat
next to = dekat/disamping
close = dekat
beside = di samping
across = di seberang
between = di antara
turn right = belok kanan
turn left = belok kiri
straight ahead = lurus
walk down this road = jalan terus
behind = di belakang
on the corner of = di sudut
at the side of = di samping
at the other block = di blok yang lain
beside = di sebelah/di samping
close to = dekat
from = dari
get off = turun
at the back of = di belakang
to the right = ke arah kanan
not so far from = tidak jauh dari
on the corner of = di pojok
on the right side = di sebelah kanan
on the left side = di sebelah kiri
not too far from = tidak terlalu jauh dari
walk down this way = jalan menyusuri jalan ini
walk straight ahead = jalan lurus

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CONTOH MEKANISME LOMBA STORY TELLING

Berikut adalah contoh mekanisme melaksanakan lomba story telling. Isinya dapat disesuaikan sesuai kebutuhan kompetisi yang kalian adakan!!! Registrasi dan Syarat Pendaftaran: 1. Pendaftaran dimulai pada tanggal .... 2. Peserta lomba adalah siswa .... 3. Kontribusi setiap peserta lomba sebesar Rp..... 4. Setiap sekolah mengirimkan perwakilannya maksimal ..... dengan naskah yang berbeda. 5. Peserta wajib memberikan naskah story telling dalam bentuk print out sebanyak ..... rangkap naskah asli saat pendaftaran ulang. 6. Peserta wajib melakukan pendaftaran ulang terlebih dahulu dan wajib mengikuti upacara pembukaan. 7. Diperkenankan melakukan daftar ulang secepatnya sebelum pendaftaran ulang ditutup, pendaftaran ulang ditutup saat upacara pembukaan dimulai. Apabila daftar ulang telah ditutup dan masih ada peserta yang belum melakukan daftar ulang maka peserta tersebut tidak diperkenankan mengikuti lomba dan didiskualifikasi. 8. Pengocokan nomor peserta akan dibagikan s

Menulis E-mail Profesional dalam Bahasa Inggris

Menulis e-mail dalam Bahasa Inggris adalah latihan yang harus dilakukan dalam konteks aktivitas profesional saat ini. Salah tafsir, formulasi yang terlalu kaku, atau terlalu santai merupakan resiko ketika menerjemahkan e-mail dalam bahasa Inggris ke bahasa Indonesia. Sehingga saat ini, penulis harus benar-benar menguasai tata cara berbahasa dan berkorespondensi dengan bahasa Inggris yang baik dan benar. Untuk menghindari salah korespondensi dalam bahasa Inggris, berikut ini adalah beberapa pengetahuan yang berguna untuk menyusun e-mail dalam bahasa Inggris yang profesional.  Untuk Siapa dan Untuk Apa? Saat ini banyak karyawan perusahaan yang bekerja dalam konteks internasional, untuk pertukaran komersial, untuk kemitraan, untuk pertanyaan tentang produk, dan lain-lain. Banyak pegawai mendapati diri mereka terpaksa untuk menghubungi profesional atau mitra yang berbasis di Inggris, Amerika atau di bagian dunia lainnya, sehingga harus berkomunikasi dalam bahasa Inggris. Subjek

PARIWISATA BUDAYA: Sejarah dan Perkembangan Pariwisata

Asal Usul Pariwisata Perjalanan pada jaman primitif dilakukan untuk mencari makanan dengan berburu, kemudian berkembang dengan kegiatan berdagang, keagamaan, perang, bermigrasi dan kegiatan lainnya sesuai motivasinya. Pada era Romawi perjalanan juga dilakukan untuk kegiatan bersenang-senang (pleasure) pada resort di pinggir pantai. Pariwisata yang dikenal saat ini merupakan phenomena sejak 20 tahun yang lalu. Para pelaku sejarah mencatat bahwa kegiatan pariwisata dimulai di Inggris sejak terjadinya revolusi industri dengan munculnya kelompok kelas mengengah dan transportasi yang murah. Dengan adanya pesawat komersial dan perang dunia ke dua serta berkembangnya jet pada tahun 1950-an yang ditandai dengan tumbuh dan berkembangnya perjalanan internasional perkembangan pariwisata menjadi semakin pesat. Sebelum Era Modern (sebelum 1920) Perjalanan pertama kali dilakukan oleh bangsa primitif dari satu tempat ke tempat lain dengan tujuan untuk kelangsungan hidup. Tahu