Langsung ke konten utama

"A Lot", "A Lot Of" Dan "Lots Of"

Dalam Bahasa inggris banyak sekali istilah-istilah yang digunakan untuk mengekspresikan banyak hal. Atau juga banyak istilah-istilah yang digunakan untuk menyatakan keterangan dalam setiap kalimat. Banyaknya istilah itu terkadang membuat para pembelajar menjadi bingung dan merasa kesulitan. Istilah yang biasa digunakan adalah a lot, a lot of, dan lots of. Ketiga istilah mempunyai arti harfiah yang sama yaitu menunjukkan kuantitas atau jumlah banyak. Tiga istilah diatas berperan sebagai quantifier. A lot, a lot of dan lots of berfungsi untuk mengekspresikan atau menjelaskan kuantitas suatu hal. Sekilas memang artinya sama tetapi yang membedakan adalah cara penggunaannya. Berikut cara penggunaan beserta contoh kalimat dari ketiga istilah diatas.

Penggunaan Dan Contoh A lot
A lot lebih sering digunakan sebagai adverb atau kata keterangan yang mengambakan kuantitas. A lot dalam penggunaannya berarti sangat sering atau sangat banyak. Kata ini tidak diletakkan sebelum kata benda dimana a lot bisa berdiri sendiri. A lot biasa diletakkan di akhir kalimat. A lot lebih merujuk kepada pada kata keterangan dan tidak perlu mengikuti kata benda.
Contoh :
    I like my hobby a lot
    Saya sangat menyukai hobi saya

    He’s a lot handsome than last year
    Dia lebih ganteng di bandingkan tahun lalu

    We used to meet a lot before, but not anymore
    Kita sering bertemu dulu, tapi sekarang tidak pernah lagi

    A lot people ask me about him
    Banyak orang menanyakan saya tentang dia

Penggunaan Dan Contoh A Lot Of dan Lots Of
A lot dan lots of memiliki pengertian dan makna yang sama. Keduanya sama-sama bisa digunakan secara bergantian baik untuk benda yang bisa di hitung maupun yang tidak bisa di hitung. Dua-duanya memiliki makna dan arti jumlah yang besar atau banyak. Dua istilah ini lebih merujuk pada jumlah benda tersebut.
Contoh A Lot of:
    There was a lot of snow last week
    Banyak salju minggu lalu

    There are a lot of people in this party
    Banyak sekali orang di pesta ini

    He watches a lot of movies in a month
    Dia sering menonton film dalam sebulan

    You still had a lot of rice in your plate
    Kamu masih menyisakan nasi di piringmu

Contoh Lots of :
    There was lots of snow last week
    Banyak salju minggu lalu

    There are lots of people in this party
    Banyak orang di pesta ini

    He watches lots of movies in a month
    Dia menonton banyak dilm dalam sebulan

    You still had lots of rice in your plate
    Kamu masih punya banyak nasi di piringmu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CONTOH MEKANISME LOMBA STORY TELLING

Berikut adalah contoh mekanisme melaksanakan lomba story telling. Isinya dapat disesuaikan sesuai kebutuhan kompetisi yang kalian adakan!!! Registrasi dan Syarat Pendaftaran: 1. Pendaftaran dimulai pada tanggal .... 2. Peserta lomba adalah siswa .... 3. Kontribusi setiap peserta lomba sebesar Rp..... 4. Setiap sekolah mengirimkan perwakilannya maksimal ..... dengan naskah yang berbeda. 5. Peserta wajib memberikan naskah story telling dalam bentuk print out sebanyak ..... rangkap naskah asli saat pendaftaran ulang. 6. Peserta wajib melakukan pendaftaran ulang terlebih dahulu dan wajib mengikuti upacara pembukaan. 7. Diperkenankan melakukan daftar ulang secepatnya sebelum pendaftaran ulang ditutup, pendaftaran ulang ditutup saat upacara pembukaan dimulai. Apabila daftar ulang telah ditutup dan masih ada peserta yang belum melakukan daftar ulang maka peserta tersebut tidak diperkenankan mengikuti lomba dan didiskualifikasi. 8. Pengocokan nomor peserta akan dibagikan s...

Language of Advertisement

ADVERTISEMENT Say the word advertising to someone and the immediate images will spring to mind: billboards, television ads, buses with banners, flyers. Advertising is ubiquitous in modern society, and while many people have some understanding of the power it wields over our everyday choices, few realize the subtle nuances of advertising that cause it to be so effective. Imperatives When it comes to advertising, you’ll find a huge tendency to use imperatives and adjectives. Imperatives leave people little room for argument - ‘buy our new product now’. The use of the imperative ‘now’ commands you in a subconscious way; it leaves a deeper imprint than the phrase ‘buy our new product’. Nike’s ‘Just Do It’ may be one of the most famous imperative slogans in advertising. The tagline gives you no room for argument, no room to back out or make a choice. It directs you in such a way that is bold and without remorse. The short, snappy nature of the tagline with the iconic tick has made it...

Metode & Teknik Pengumpulan Data Dalam Penelitian Bahasa

A. Metode Simak Metode simak adalah metode pengumpulan data yang dilakukan melalui proses penyimakan atau pengamatan terhadap penggunaan bahasa yang diteliti. Metode ini hampir sama dengan metode pengamatan atau metode observasi dalam ilmu-ilmu sosial. Istilah simak di sini bukan hanya berkaitan dengan penggunaan bahasa lisan seperti pidato dan percakapan antar penutur suatu bahasa, tetapi juga termasuk untuk bahasa tulis, yaitu mengamati, membaca, dan memahami bahasa tulis yang ada dalam suatu teks tertulis seperti naskah cerita, berita surat kabar, dan naskah tertulis lainnya. Metode simak dapat diwujudkan dalam bentuk teknik pengumpulan data yang diberi nama sesuai dengan alat yang digunakannya seperti menyadap, melakukan percakapan, merekam, atau mencatat. Dari segi tahapan penggunaannya, teknik-teknik dalam metode simak ini dapat dibedakan menjadi dua jenis teknik, yaitu teknik dasar dan teknik lanjutan. Teknik dasar adalah teknik yang harus digunakan oleh seorang pengumpul data t...