Langsung ke konten utama

TENSE: Present Continuous Tense/Progressive Tense

Present Continuous Tense merupakan tense yang menunjukkan tindakan atau pembicaraan yang sedang berlangsung. Tindakan atau pembicaraan itu sudah dimulai, dan belum berakhir. Tense ini juga bisa digunakan untuk menjelaskan sebuah kejadian yang terjadi dengan singkat dan atau yang telah terjadi dalam rentang waktu yang lama. Tense ini juga di kenal dengan sebutan Present Progressive Tense karena bisa digunakan untuk menjelaskan sebuah tindakan yang mungkin atau bisa dilakukan di masa depan. Present Countinous Tense menunjukkan sebuah kejadian atau kondisi yang sedang terjadi sekarang, sering terjadi, dan dapat dilakukan atau berlanjut ke masa depan.

Berikut ini merupakan contoh kalimat dalam Present Continuous Tense, yang disesuaikan dengan situasi yang terjadi :

1. Situasi dimana suatu kejadian tengah berlangsung sekarang.

Contoh: Mr. Tony is making design of the house.

2. Situasi dimana suatu kejadian sudah direncanakan dengan pasti untuk terjadi di masa depan.

Contoh: The class is going to start at 8 AM tomorrow.

3. Situasi dimana sebuah perubahan atau perkembangan sedang berlangsung untuk waktu yang lama.

Contoh: My parents is getting older.

RUMUS PRESENT CONTINUOUS TENSE
Berikut ini adalah formula yang bisa digunakan untuk membuat kalimat dalam bentuk Present Continuous Tense.

A. Kalimat Positif:

Subject + to be (am, is, are) + Verb – ing + object

Contoh: She is doing her homework now

B. Kalimat Negatif :

Subject + to be + not + Verb – ing + Object

Contoh: She is not doing her homework now

C. Kalimat Tanya :

To be + Subject + Verb – ing + Object

Contoh: Is she doing her homework now?

A. BENTUK “to be”
1. Tunggal:
-I am (orang pertama)
-You are (orang kedua)
-He/she/it is (orang ketiga)

2. Jamak :
-We are (orang pertama)
-You are (orang kedua)
-They are (orang ketiga)


B. BENTUK VERB “-ing” (V + ing)
Contoh:
Go + ing = going.
Read + ing = reading.
Cook + ing = cooking.

C. KETERANGAN WAKTU
Adverb of time yang sering digunakan dalam Present Continuous Tense untuk menunjukkan suatu rencana: just, still, now, right now, at the moment, dan tomorrow.
Contoh:
-Abigail just left for London.
-Diandra still waiting for her scholarship announcement.
-Tomorrow, I’ll arrive in Jakarta at 8 AM.
-I’m eating my pizza now.

D. Selain itu, tense ini juga dapat digunakan untuk menjelaskan sebuah kegiatan yang menjadi rutinitas sementara, dengan menggunakan keterangan waktu seperti this week, theese days, this month, etc
Note :
1. Digunakan untuk menyatakan suatu peritiwa yang sedang berlangsung sekarang ketika peristiwa lain terjadi. Present continuous tense ini hanya menekankan “sedang”.

-They are reading books when I enter the room.
-She is cooking when her husband gets home.

2. Keberadaan O atau “objek” tidak harus ada, kalimat yang ingin di buat tanpa menggunakan objek. Misalnya:

-She is being angry.

3. Pertanyaan Wh-
Untuk membentuk pertanyaan wh, tambahkan kata wh (what, where, when, dll), ubah posisi subjek dan to be, dan tambahkan tanda tanya. 

Contoh:
-Glorya is cooking in the kitchen.
-When is she cooking in the kitchen?
-Where is she cooking?
-Who is cooking in the kitchen?

4. Kata-kata kerja yang menyatakan perasaan atau berhubungan dengan pancaindera, seperti know, like, mean, believe, feel, forget, hate, need, own, prefer, remember, seem, dan want tidak perlu ditambahkan –ing.

-I want to see the opera.
-Aby hates her new dress.
-I like sushi.

Masih bingung dengan jenis tense satu ini? Perhatikan contoh ilustrasi berikut ini. Misalnya, Laura dan James pergi ke KFC untuk merayakan ulang tahun Laura. Jika ingin menceritakan hal ini setelah Laura dan James selesai (dalam artian menceritakan cerita Laura dan James di KFC setelah Laura dan James pulang dari KFC) maka Anda harus menggunakan past tense.
Misalnya:

-Laura and James queued for a long time before they get to order from their menu (Past Tense).

Namun, jika ingin menceritakan cerita Laura dan James saat sedang berada di KFC dan apa yang mereka lakukan disana, maka harus menggunakan Present Continuous Tense. 
Misalnya:

-They are sitting next to the window on the second floor, so they get to see the scenery of the whole town.
-The cleaning serviceman is standing right nobehind the pillar near their table with a mop on his hand. (menunjukkan aktivitas yang mungkin terjadi di masa depan. Petugas kebersihan bisa jadi akan datang ke meja Laura dan James di masa depan.  Present Progressive)
-“Are you waiting to eat your burger after the French Fries arrive?” said James to Laura while taking a sip from his coke. (Contoh present continuous yang digunakan sebagai bentuk kata tanya)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menulis E-mail Profesional dalam Bahasa Inggris

Menulis e-mail dalam Bahasa Inggris adalah latihan yang harus dilakukan dalam konteks aktivitas profesional saat ini. Salah tafsir, formulasi yang terlalu kaku, atau terlalu santai merupakan resiko ketika menerjemahkan e-mail dalam bahasa Inggris ke bahasa Indonesia. Sehingga saat ini, penulis harus benar-benar menguasai tata cara berbahasa dan berkorespondensi dengan bahasa Inggris yang baik dan benar. Untuk menghindari salah korespondensi dalam bahasa Inggris, berikut ini adalah beberapa pengetahuan yang berguna untuk menyusun e-mail dalam bahasa Inggris yang profesional.  Untuk Siapa dan Untuk Apa? Saat ini banyak karyawan perusahaan yang bekerja dalam konteks internasional, untuk pertukaran komersial, untuk kemitraan, untuk pertanyaan tentang produk, dan lain-lain. Banyak pegawai mendapati diri mereka terpaksa untuk menghubungi profesional atau mitra yang berbasis di Inggris, Amerika atau di bagian dunia lainnya, sehingga harus berkomunikasi dalam bahasa Inggris. Sub...

CONTOH MEKANISME LOMBA STORY TELLING

Berikut adalah contoh mekanisme melaksanakan lomba story telling. Isinya dapat disesuaikan sesuai kebutuhan kompetisi yang kalian adakan!!! Registrasi dan Syarat Pendaftaran: 1. Pendaftaran dimulai pada tanggal .... 2. Peserta lomba adalah siswa .... 3. Kontribusi setiap peserta lomba sebesar Rp..... 4. Setiap sekolah mengirimkan perwakilannya maksimal ..... dengan naskah yang berbeda. 5. Peserta wajib memberikan naskah story telling dalam bentuk print out sebanyak ..... rangkap naskah asli saat pendaftaran ulang. 6. Peserta wajib melakukan pendaftaran ulang terlebih dahulu dan wajib mengikuti upacara pembukaan. 7. Diperkenankan melakukan daftar ulang secepatnya sebelum pendaftaran ulang ditutup, pendaftaran ulang ditutup saat upacara pembukaan dimulai. Apabila daftar ulang telah ditutup dan masih ada peserta yang belum melakukan daftar ulang maka peserta tersebut tidak diperkenankan mengikuti lomba dan didiskualifikasi. 8. Pengocokan nomor peserta akan dibagikan s...

Language of Advertisement

ADVERTISEMENT Say the word advertising to someone and the immediate images will spring to mind: billboards, television ads, buses with banners, flyers. Advertising is ubiquitous in modern society, and while many people have some understanding of the power it wields over our everyday choices, few realize the subtle nuances of advertising that cause it to be so effective. Imperatives When it comes to advertising, you’ll find a huge tendency to use imperatives and adjectives. Imperatives leave people little room for argument - ‘buy our new product now’. The use of the imperative ‘now’ commands you in a subconscious way; it leaves a deeper imprint than the phrase ‘buy our new product’. Nike’s ‘Just Do It’ may be one of the most famous imperative slogans in advertising. The tagline gives you no room for argument, no room to back out or make a choice. It directs you in such a way that is bold and without remorse. The short, snappy nature of the tagline with the iconic tick has made it...